Teaching Factory (TeFa) Berstandar Industri

Teaching Factory (TEFA) merupakan gabungan konsep pembelajaran di sekolah yang berorientasi pada produksi bisnis dengan acuan standar dan prosedur yang dijalankan di industri dunia kerja. Indikator keberhasilan produk atau jasa dari TEFA adalah mendapatkan testimonia tau pengakuan dari konsumen, klien atau masyarakat sehingga hasilnya dapat dirasakan & bermanfaat. Dengan mengikuti standar dan prosedur industri, peserta didik mendapatkan pengalaman yang relevan sehingga siap kerja, siap wirausaha.

Manfaat Teaching Factory

Efisien

Meningkatnya efisiensi dan efektivitas pengantaran soft skills dan hard skills kepada peserta

Budaya Industri

Meningkatnya kolaborasi dengan dunia usaha/dunia industri (DUDI) melalui penyelarasan kurikulum, penyediaan instruktur, alih pengetahuan/teknologi, pengenalan standar dan budaya Industri

Kompetensi Guru

Meningkatnya kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan melalui interaksi dengan dunia usaha/dunia

Paradigma

Terjadinya perubahan paradigma pembelajaran dan budaya kerja di institusi pendidikan dan pelatihan kejuruan

Portofolio

Merperkaya portofolio dan pengalaman siswa melalui produk yang telah dibuat dan/atau kegiatan yang telah dilaksanakan

1. Menerima Order

Peserta didik berperan sebagai penerima order dan berkomunikasi dengan pemberi order berkaitan dengan pesanan/layanan jasa yang diinginkan. Terjadi komunikasi efektif dan santun serta mencatat keinginan pemberi order.

2. Menganalisis order

Peserta didik berperan melakukan analisis terhadap pesanan pemberi order berkaitan dengan produk/layanan jasa sehubungan dengan gambar detail, spesifikasi, bahan, waktu pengerjaan dan harga di bawah supervisi guru yang berperan sebagai supervisor.

3. Menyatakan kesiapan mengerjakan order

Peserta didik menyatakan kesiapan untuk melakukan pekerjaan berdasarkan hasil analisis dan kompetensi yang dimilikinya sehingga menumbuhkan motivasi dan tanggung jawab.

Langkah-Langkah Pembelajaran Teaching Factory Sebagai Berikut

4. Mengerjakan Order

Melaksanakan pekerjaan sesuai spesifikasi kerja yang sudah dihasilkan dari proses analisis order. Peserta didik harus mengikuti prosedur kerja yang sudah ditentukan, memperhatikan keselamatan kerja dan langkah kerja dengan sungguh-sunguh untuk menghasilkan karya yang sesuai spesifikasi pemesan

5. Mengevaluasi produk

Melakukan penilaian terhadap produk/jasa dengan cara membandingkan parameter yang dihasilkan dengan data parameter pada spesifikasi order pesanan atau spesifikasi awal.

6. Menyerahkan order

Peserta didik menyerahkan order baik produk/jasa setelah yakin semua persyaratan spesifikasi order telah terpenuhi, sehingga terjadi komunikasi yang baik dengan pelanggan.

Produksi Teaching Factory

Desain Komunikasi Visual

Nama Tefa : Polisunce Polinela

Nama Ketua: Livia Alvita

Nama Produk : Sabun Cair

Nama Tefa : Polisunce Polinela

Nama Ketua: Livia Alvita

Nama Produk : Sabun Cair

Nama Tefa : Polisunce Polinela

Nama Ketua: Livia Alvita

Nama Produk : Sabun Cair

Bisnis Digital

Produksi Film

Rekayasa Perangkat Lunak

Teknik Komputer dan Jaringan

Otomatisasi & Tata Kelola Perkantoran (OTKP)

Akuntansi Keuangan dan Lembaga (AKL)

SMK Yang Sudah Kerjasama Dengan
PT Chlorine Digital Media

Model Pembelajaran Teaching Factory
Dengan Jadwal Blok & Dual System Untuk Menjawab
Tantanagan Industri

Ingin Melanjutkan PKL
di PT Chlorine Digital Media
& Rekanan Pada Bidang

Kuliner

Cafe

Komunitas

Event Organizer

Fashion

Kosmetik

Start Up

Rumah Desain

Militer

Recuitment Di
PT Chlorine Digital Media & Rekanan

Dalam tahap ini, dilaksanakan sosialisasi kepada satuan pendidikan, pembentukan tim pelaksana, penyusunan dan ruang lingkup kegiatan, serta penyusunan dan pengesahan dokumen perangkat pembelajaran.

Tahap implementasi meliputi penerapan model pembelajaran, pendampingan dan penguatan pemahaman stakeholder, serta monitoring dan pengendalian kegiatan.

Tahap ini terdiri dari evaluasi penerapan kegiatan, penyusunan laporan hasil evaluasi, dan rekomendasi untuk penguatan serta perbaikan selanjutnya.

PT Chlorine Digital Media bersedia bekerja sama bagi SMK yang ingin mengembangkan Teaching Factory. Tertarik membentuk Teaching Factory bersama PT Chlorine Digital Media?

Uji Kompetensi Keahlian (UKK)

Siswa yang sudah dilatih akan mengikuti sertifikasi melalui Uji Kompetensi Keahlian (UKK).
Lihat selengkapnya disini

Setelah Teaching Factory, Apa Langkah Selanjutnya?

Jawabanya Adalah Business Center

Business Center adalah lanjutan implementasi dari teaching factory yaitu untuk membuat sebuah mini industri layaknya perusahaan di dalam sekolah
Memiliki struktur yang mirip dengan industri
Memilik legalitas, surat penawaran, invoice, kwitansi, cap & rekening untuk kebutuhan transaksi dengan klien
Komisaris, Direktur, Sekretaris, Administrasi, Marketing, Keuangan, HRD, Manager, Supervisor, Staff Produksi
Memiliki target produksi
Memiliki analisa sumber pendapatan
Memiliki produk atau jasa yang terus dikembangkan
Membuka dukungan pendanaan dari swasta
Memiliki target omset minimal untuk 1 tahun kedepan
Memiliki rencana skspansi & scale up

E-COURSE

Siswa dapat menambah pengetahuan & skill melalui pembelajaran secara online melalui e-cource. Untuk mengetahui e-cource yang Anda butuhkan. Lihat selengkapnya disini

UJI KOMPETENSI KEAHLIAN

Siswa yang sudah dilatih perlu disertifikasi dan diuji melalui kegiatan bersama Uji Kompetensi Keahlian (UKK). Lihat selengkapnya disini

Artikel Terbaru Kami

TEFA SMK

Teaching Factory (TEFA) merupakan gabungan konsep pembelajaran di sekolah yang berorientasi pada produksi bisnis dengan acuan standar dan prosedur yang dijalankan di industri dunia kerja. Dengan mengikuti standar dan prosedur industri, peserta didik mendapatkan pengalaman yang relevan sehingga siap kerja, siap wirausaha.

Contact

chlorinedigitalmedia@gmail.com

Jalan Kebon Sirih No 40 Kota Bandung, Jawa Barat 40117

0821 4040 5444

© 2024 TefaSMK – All Right Reserved